Model Gambar Vektor

Model Gambar Vektor - Gambar vektor atau yang biasa disebutb grafik vektor ialah gambar digital berbasis persamaan matematis. Gambar Vektor tersambung dari bagian koordinat-koordinat titik untuk dibentuk menjadi garis (baca: bentuk kurva) yang kemudian terbentuk menjadi sebuah objek utuh, keuntungannya gambar yang terbuat dari langkah-2 demikian kualitasnya sangat bagus, sehingga gambar tersebut tidak pecah (blur) walaupun diperbesar atau diperkecil. Di antara jenis gambar vektor, yakni SVG, EPS, dan CDR . Sekadar ilustrasi biar gak penasaran, di bawah ini ada contoh gambar vektor:

Model 1. Gambar Vektor

Dalam dunia desain, kita mengenal beragam Model Gambar Vektor , ada jenis gambar yang berbeda yang bisa dicermati baik melalui media komputer ataupun melalui mobile phone, yaitu gambar Bitmap dan gambar Vektor. Kedua jenis gambar tersebut memiliki karakteristik yang berbeda antar satu dengan yang lain, sehingga pemanfaatan pun tentunya akan berbeda pula. Sayangnya, masih banyak desainer pemula yang belum begitu paham mengenai perbedaan Model Gambar Vektor gambar lainnya. Juga terkait bagaimana pemanfaatan secara tepat terhadap model gambar tersebut.

Sebagai persembahan saya kali ini, akan mendedah artikel tentang Model Gambar Vektor dengan harapan bisa dijadikan rujukan dan pembelajaran bagi desainer pemula. Sehingga dari pemahaman itu nantinya para desainer selain bisa mengetahui kelebihan dan kekuranganya serta karakteristiknya, tentunya juga bagi kemampuan dalam meningkatkan kecakapan dalam ilmu desainnya. [Baca juga: Tutorial Mudah Membuat Shortcut di CorelDRAW]

Model Gambar Vektor

Model Gambar Vektor pertama saya hadirkan contoh huruf "a" di bawah ini; yang mana di sebelah kiri merupakan bentuk gambar vektor dengan berbagai titik koordinat yang tersambung antar satu dengan titik koordinat lainnya, sangat berbeda jauh dengan gambar bitmat di sebelahnya.

Model 2. Gambar Vektor

Model Gambar Vektor selanjutnya ialah gambar di bawah ini, lagi-lagi kita bisa begitu mudah mengidentifikasi (ciehhh) dua gambar tersebut. Dari tingkat kedetailan, gambar sebelah kiri jelas begitu mendominasi atas gambar disebelahnya. Ciahhh, jelas saja gambar di sebelah itukan gambat bitmap...

Model 3. Gambar Vektor

Model Gambar Vektor yang ini juga tidak kalah seru, mari kita cermati dengan seksama. Yang sebelah kiri ada tulisan "TOM" dan sebelah kanannya ada mbah "Google". Nah, meskipun kalian semua sering berselancar dengan google, jangan salah -dalam kasus ini- gambar mbah google ternyata masuk kategori bitmap, hahaha. Gak kualitas banget sich....!

Oke- oke! Sampailah kita pada kesimpulan akhir dari semua ini. Model Gambar Vektor yang ane hadirkan di atas sana pada intinya memiliki beberapa ciri-2 tertentu. (Biar gampang diingat ya..)

Ciri Model Gambar Vektor:

1. Gambar vektor memiliki resolusi tinggi, karena itu gambar tersebut bisa diadaptasikan pada output dengan kualitas tertinggi dan pada skala berapapun, tanpa mengurangi kualitas gambar.
2. Saat objek gambar dirubah / mengalamai perubahan gambar vektor tidak terpengaruh oleh obyek itu sendiri.
3. Ukuran gambar vektor mampu ditingkatkan dan dikurangi pada tiap titiok koordinat, dan akan tetap memiliki ketajaman tinggi, baik saat ditampilakan di layar dan maupun di cetak.

Nah, itulah beberapa catatan penting sebagai bekal untuk mengidentifikasi sebuah gambar berkualitas vektor ataukah bitmap? Mudah bukan!
Akhirnya, sekian untuk penjelasan Model Gambar Vektor, dan semoga bermanfaat untuk kamu semua..
Salam desain!

Tweet